Studi Kasus Digital Literacy
Salah satu studi kasus
digital literacy di Indonesia adalah adanya penelitian mengenai tingkat penggunaan
media digital sebagai sumber informasi. Penelitian ini dilakukan terhadap
mahasiswa UKSW. Tingkat penggunaan media digital untuk mencari informasi dari
jurnal elektronik oleh mahasiswa UKSW sudah tergolong tinggi. Kemudahan akses
jurnal elektonik ini memberikan peluang bagi mahasiswa untuk menemukan informai
secara mandiri. Namun ternyata kemudahan ini juga menyebabkan munculnya
plagiarisme di kalangan mahasiswa. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan teknis
saja tidak cukup untuk melakukan pencarian sumber digital secara efektif.
Mahasiswa harus memiliki kemampuan kognitif untuk bisa berpikir kritis terhadap
konten yang disajikan dan kesadaran terhadap hak cipta suatu sumber digital.
Penelitian ini membuktikan bahwa tingkat kemampuan mahasiswa dalam mengevaluasi
konten masih tergolong sedang jika dibandingkan dengan tingkat kemampuan
mencari informasi. Studi kasus ini mau menunjukkan bahwa setiap universitas
perlu melakukan sosialisasi terhadap mahasiswanya mengenai kemampuan
memanfaatkan media digital sebagai sumber informasi, kemampuan mengevaluasi
konten informasi yang kemudian mempengaruhi mahasiswa juga dalam
menyebarluaskan informasi atau bahkan menghasilkan kajian-kajian ilmiah baru.
Daftar Pustaka
http://digilib.uin-suka.ac.id/23912/1/1420011034_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf
Daftar Pustaka
http://digilib.uin-suka.ac.id/23912/1/1420011034_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf
Komentar
Posting Komentar